Hati seketika mulai tak sabar menatap hitungan tanggal di kalender. Puasa sudah memasuki setengah perjanalan, artinya tak lama lagi kebiasaan tahunan yang amat tak mampu dilepaskan dari masyarakat Indonesia mampu langsung ramai menjadi perbincanagan, satu buah perjalanan besar melintasi bermacam macam macam daerah. Menuju satu tujuan, berlebaran dgn di kampung halaman dengan keluarga gede. Satu sejarah yang acap disebut juga sebagai mudik.
Perjalanan mudik tak pernah luput dijalankan oleh mayoritas warga Ibukota Jakarta. Setelah satu tahun bekerja dan menggali ilmu di tanah perantauan Jakarta, mudik adalah etika wajib yang mau tak mau harus dijalankan. Terlepas dari macam mana panjang dan melelahkannya perjalanan mudik. Lengkap dengan gerutuan dan emosi karena tertahan dan lelah.
Nah untuk mengantisipasi factor tersebut, perjalanan mudik bisa menjadi lebih seru kalau dinikmati juga sebagai perjalanan menikmati destinasi wisata sepanjang Jakarta hingga kampung halaman. Apalagi seandainya Kamu dan keluargamu berencana buat mudik ke kampung halaman menggunakan mobil pribadi. Biarpun akan menempuh perjalanan sekian banyak ratus hingga ribuan kilo meter, bisa menjadi amat sangat menarik jika kamu menyempatkan untuk melewati lintasan utama jalur pantura. Berikut yakni destinasi wisata favorit yang bisa menjadi pilihan melepas penat sepanjang Pantura.
1. Jika sempat melewati Kota Cirebon, sempatkan utk mogok sejenak di Masjid Akbar Sang Cipta Rasa
Masjid yang menjadi ikon Agama Islam di Keraton Cirebon ini dibangun oleh para Wali di Masa syiar Islam Sunang Gunung Jati yang memerintah Cirebon juga sebagai Sultan Pertama Kesultanan Cirebon. Masjid Gede Sang Cipta Rasa adalah landmark yang menarik di Cirebon, dgn sembilan pintu yang menyimbolkan Wali Songo. Pintu masuk ke bangunan utamanya yang sungguh kecil membuat Anda harus membungkuk untuk masuk, inilah filosofi penghormatan untuk masuk ke rumah Allah. Kodnon, Masjid Akbar Sang Cipta Rasa yakni pasangan dari Masjid Gede di Demak. Di musim saat pembangunan Masjid Besar Demak dilakukan, Sunan Gunung Jati meminta izin untuk membangun pasangannya di Cirebon.
Masjid yang menjadi ikon Agama Islam di Keraton Cirebon ini dibangun oleh para Wali di Masa syiar Islam Sunang Gunung Jati yang memerintah Cirebon juga sebagai Sultan Pertama Kesultanan Cirebon. Masjid Gede Sang Cipta Rasa adalah landmark yang menarik di Cirebon, dgn sembilan pintu yang menyimbolkan Wali Songo. Pintu masuk ke bangunan utamanya yang sungguh kecil membuat Anda harus membungkuk untuk masuk, inilah filosofi penghormatan untuk masuk ke rumah Allah. Kodnon, Masjid Akbar Sang Cipta Rasa yakni pasangan dari Masjid Gede di Demak. Di musim saat pembangunan Masjid Besar Demak dilakukan, Sunan Gunung Jati meminta izin untuk membangun pasangannya di Cirebon.
2. Di Tegal ada Pantai Pantai Alam Indah juga sebagai pelepas penat dgn deburan ombak dan cahaya senjanya yang melenakan.
Setibanya di Kota Tegal, ada satu lokasi wisata yang bisa difungsikan untuk sekadar melepas lelah sebab berkendara. Kamu dan keluargamu sanggup mampir ke Pantai Alam Indah. Ada ombak kalem, dermaga indah yang menjalar ke tengah laut, dan senja yang melenakan di kala saat berbuka puasa tiba.
Setibanya di Kota Tegal, ada satu lokasi wisata yang bisa difungsikan untuk sekadar melepas lelah sebab berkendara. Kamu dan keluargamu sanggup mampir ke Pantai Alam Indah. Ada ombak kalem, dermaga indah yang menjalar ke tengah laut, dan senja yang melenakan di kala saat berbuka puasa tiba.
3. Di Semarang, sempatkan menyusuri kota Lanjut Umur dan beristirahat sejenak di megahnya Masjid Gede Semarang
Sudah sejak lama Semarang dikenal yg yakni Kota sepuh nan klasik yang mampu berkembang sejajar bersama kemajuan Kota. Sempatkan menjajal nuansa kolonial di sudut-sudut bersejarah bangunan Kota Tua Semarang. Lalu lepaskan penatmu dengan suasana nyaman dan megahnya masjid paling agung di jateng : Masjid Besar Jawa Tengah.
Sudah sejak lama Semarang dikenal yg yakni Kota sepuh nan klasik yang mampu berkembang sejajar bersama kemajuan Kota. Sempatkan menjajal nuansa kolonial di sudut-sudut bersejarah bangunan Kota Tua Semarang. Lalu lepaskan penatmu dengan suasana nyaman dan megahnya masjid paling agung di jateng : Masjid Besar Jawa Tengah.
4. Kudus serta Punya keindahan terselubung dibalik kokohnya bangunan Masjid Menara Kudus.
Bila melewati kota Kudus yang santai dan damai. Tunaikan kewajiban shalat fardhumu di Masjid yang fenomenal karena sejarahnya yang teramat kental bagi persebaran agama Islam di Jawa : Masjid Menara Kudus. Satu Buah masjid klasik yang didirikan oleh Sunan Kudus di thn 1549 Masehi. Sempatkan pula makan tengah tengah malam di pojokan warung Soto Kudus dan Nasi Pindang yang kental mampu bumbu rempahnya.
Bila melewati kota Kudus yang santai dan damai. Tunaikan kewajiban shalat fardhumu di Masjid yang fenomenal karena sejarahnya yang teramat kental bagi persebaran agama Islam di Jawa : Masjid Menara Kudus. Satu Buah masjid klasik yang didirikan oleh Sunan Kudus di thn 1549 Masehi. Sempatkan pula makan tengah tengah malam di pojokan warung Soto Kudus dan Nasi Pindang yang kental mampu bumbu rempahnya.
5. Sepanjang Jalur Lasem-Tuban-Gresik.
Nikmati Indahnya pemandangan garis pantai yang berada persis di samping liukan jalur Pantura jatim.
Setibanya di jalur Pantura Jawa Timur yang berada di antara Tuban-Lasem-Gresik nikmati lukisan Allah nan Indah yang berada di sebelah utara jalan Pantura. Sepanjang puluhan km, kamu akan menikmati garis pantai yang menjajar persis disebelah jalan raya. Pelankan kecepatan berkendaramu buat menikmati senja pesisir pantai di wilayah Industri yang ramai sepanjang Lasem hingga Gresik.(CAL)
0 Komentar