Masihlah belum terlepas dalam ingatan gimana kejamnya gelombang panas seketika mematikan ribuan nyawa di Pakistan & India sekian banyak bln dulu. Kayaknya pertengahan thn 2015 ini memang lah jadi puncak dari segala anomali cuaca akibat perubahan keseimbangan alam. Gelombang panas sudah menjalar ke bermacam macam negeri dgn efek & penyebab yg berbeda-beda.
Sekadar pengingat, sekian banyak diwaktu silam, Kota Bandar Mashahr, Iran lumpuh keseluruhan akibat gelombang panas yg mencapai suhu puncak 75 derajat celcius! Ya bayangkan tujuh puluh lima derajat celcius yakni suhu puncak yg terdaftar di siang hri, cuma kurang 25 derajat celcius lagi utk mendidihkan air!
Hri ini, muncul berita dari negara para Raja Firaun, gelombang panas mematikan sudah hingga di Mesir. Setidaknya seluruhnya wilayah negara Mesir yg berada di ujung paling utara Benua Afrika itu dilanda gelombang panas ekstrem. Artinya suhu hawa di siang hri jauh di atas kapasitas badan manusia utk menyerap panas.
Dikutip dari page AntaraNews, bencana gelombang panas dilaporkan sudah “membunuh” 21 orang & sedikitnya 66 orang yang lain mesti menjalanin perawatan nomor satu intensif di rumah sakit buat meredakan panas badan yg ekstrem lantaran terpapar sinar matahari Mesir. Angka teratas yg terdaftar kepada siang hri di nyaris seluruhnya kota mesir ada pasa suhu kebanyakan 47 derajat celcius!
Faktanya, gelombang panas bakal memberikan efek serta-merta kepada badan manusia yg telah menderita penyakit kronis diawal mulanya seperti tekanan darah tinggi, diabetes & penyakit jantung. diluar itu, gelombang panas pula teramat berbahaya bagi badan anak mungil yg belum sempurna kekebalan tubuhnya.
Sesudah bln dulu gelombang panas menghantam Asia Selatan termasuk juga India & Pakistan, hri ini temperatur tinggi kembali jadi momok atau ancaman yg amat menakutkan bagi sebahagian akbar masyarakat Bumi yg berada di wilayah Timur Tengah. Seandainya di renungkan kembali, temperatur tinggi yg jamak berjalan di th ini yakni resiko dari perubahan iklim global yg makin parah. Struktur alam sedang mencari keseimbangannya antara atmosfer, cuaca, laut, & tanah.
Seperti yg didapati, negara-negara di Semenanjung Arab termasuk juga Arab Saudi, Iran, Irak, & waktu ini Mesir merupakan negeri yg sebahagian wilayahnya terdiri dari padang pasir luas. Rata Rata penyebab temperatur tinggi di wilayah negeri Semenanjung Arab dipengaruhi oleh kelembaban tinggi & tekanan hawa yg tidak stabil.
Dijelaskan dengan cara ilmiah seperti yg dilansir dari page Antaranews, gelombang panas di Mesir termasuk juga negara-negara Semenanjung Arab dipindah oleh depresi musiman Samudera Hindia disaat fenomena itu datang dari India & melintasi Semenanjung Arab, dua-duanya wilayah yg terlampaui panas tatkala musim seperti ini, & mengambil temperatur yg teramat tinggi & lembab ke sebahagian negeri regional termasuk juga Mesir. (CAL)
0 Komentar