Sebulan terakhir, gambaran miris berkenaan perjuangan puluhan ribu jiwa pengungsi korban konflik Suriah seakan menyentil nurani, menghantam jutaan rasa kemanusiaan di seluruhnya dunia.
Dikutip dari Reuters, beberapa ratus foto-foto dengan cara gamblang menampilkan ribuan pengungsi Suriah berebut menaiki suatu kereta di Eropa demi mencari lokasi berlindung & penghidupan lebih baik di tanah Eropa. Foto-foto itu sudah membangkitkan rasa iba, hasilnya tidak sedikit pihak juga menyimpan empati, sekian banyak negeri Eropa memberikan peluang masuk ke negaranya, meskipun dgn sekian banyak argumen kusus buat membendung laju imigran di tanah Eropa.
Lantas gimana info kemanusiaan dari negeri Timur Tengah lain? sesudah minggu dulu negeri gede nan tajir di Timur Tengah ramai-ramai ajukan argumen, argumen yg membalas kritikan publik atas sikap apatis mereka pada pengungsi Suriah. Saat Ini muncul lagi komentar & pembelaan dari negeri tetangga Suriah, tapi termasuk juga dalam kawasan Eropa : Israel
Berikut ialah 3 komentar Mula-mula Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu kepada gelombang pengungsi Suriah :
PM Israel menolak seruan pemimpin opisi Israel buat menyiapkan area kusus bagi arus pengungsi Suriah
Urusan kemanusiaan pengungsi Suriah juga jadi hangat di Israel, pasalnya pemimpin opisisi mutlak Serikat Zionis Israel Isaac Herzog, meminta para pemimpin Israel utk “menyerap pengungsi konflik Suriah”. Sediakan ruang husus buat menampung sementara pengungsi Suriah demi argumen kemanusiaan internasional. Tapi seruan itu di tolak mentah oleh PM Israel Benjamin Netanyahu. Dia berujar bahwa negeri Israel amat sangat mungil, tidak memadai dengan cara geografis ataupun demografis buat menampung ribuan pengungsi Suriah.
Pengungsi Suriah yg masuk Israel bakal merusak keseimbangan warga Israel yg didominasi orang Yahudi.
Opini itu ditegaskan oleh Benjamin Netanyahu, Dirinya berujar bahwa sekarang warga Israel yg didominasi oleh Yahudi telah sejak mulai terdesak oleh komunitas orang Arab. Menurut Netanyahu, saat ini ada 1/5 orang Arab dari 8,3 juta masyarakat Israel. Seandainya ditambahkan bersama pengungsi Suriah, Israel takut bakal menyingkirkan komunitas Yahudi di Israel.
Dalam sesi jumpa kabinet, Netanyahu bilang ke depannya bakal mengetatkan perbatasannya dari imigran Afrika & gelombang muslim dari Timur Tengah
Satu elemen yg tetap jadi harapan Netanyahu yaitu mengawali mengetatkan kembali wilayah perbatasannya dari imigran Afrika & gelombang pengungsi dari negara-negara muslim Afrika & Timur Tengah. Netanyahu mengumumkan bakal mengawali kembali konstruksi pagar baru sepanjang 30 kilo meter yg membentang di perbatasan Yordania. diluar itu, Israel serta masihlah tetap menyelesaikan pagar perbatasannya dgn Mesir sepanjang tidak kurang dari 230 kilo meter, & bakal berlanjut bersama pembangunan pagar perbatasan yg menutupi Lebanon & Suriah.(CAL)
img : cnn
0 Komentar