Bencana kabut asap belum pula mogok, kekacauan kegiatan publik akibat derita kabut asap di Propinsi Riau tetap belum akan teratasi sepenuhnya. Bahkan berita terakhir dari Negara Jiran Malaysia, kabut asap Indonesia telah melintas batas negeri, mencemari & mengepung Malaysia bersama pekatnya kabut asap. Menciptakan efek yg terburuk di Malaysia.
Berikut merupakan 3 bukti kabut asap dari Indonesia sudah sebabkan resiko jelek di Malaysia :
Jarak pandang di Kuala Lumpur memburuk sampai di bawah 1000 m
Dilaporkan dari kantor info Antara, kabut asap yg menyakitkan mata & saluran pernafasan sudah makin mencemari atmosfer Kuala Lumpur, Malaysia. Dekatnya area Kepulauan Riau bersama Kuala Lumpur sudah mengambil resiko yg mirip akibat kabut asap. Diperkirakan oleh Prakirawan Tubuh Meteorologi, Klimatologi & Geofisika (Badan Meteorologi, Klimatologi, Dan Geofisika) Kota Tanjungpinang, Kepulauan Riau Ardhito, jarak pandang sudah menurun drastis sampai dibawah 1.000 m, baik di Riau ataupun Kuala Lumur. Sewaktu sepekan terakhir, bencana kabut asap yg mengepung Riau & sekitarnya diperparah bersama kuatnya tiupan angin. Angin meniupkan asap tebal akibat kebakaran hutan di Riau memasuki Malaysia & Singapura lantaran arah angin masuk dari tenggara menuju selatan, dulu diatas Kota Pekanbaru angin berbelok ke arah Timur Laut Malaysia.
Nilai Indeks Pencemaran Hawa Malaysia menunjukkan kadar tak sehat
Utk menilai seberapa jelek kabut asap berdampak bagi badan manusia, ada perhitungan yg dikasih nama Indeks Pencemaran Hawa (IPU). Dikutip dari page Antaranews, sampai hri Senin (14/9) indeks pencemaran hawa yg berada di 18 titik di Kuala Lumpur membuktikan buruknya kadar kabut asap di wilayah hawa Malaysia. Menurut portal Departemen Lingkungan Hidup Malaysia, di minggu perdana September, Bukit Rambai di Melaka mencatat IPU paling atas kepada 171, diikuti Bandar Raya Melaka (166), Banting (166), Nilai (160), & Putrajaya (155).
Malaysia tutup sekolah di lima wilayah akibat buruknya kabut asap yg mencemari hawa
Dilansir dari kantor info BBC Indonesia, Kementerian Pendidikan Malaysia memerintahkan seluruh sekolah di lima wilayah negara Jiran itu terpaksa ditutup menyusul indeks pencemaran hawa yg menurun sampai titik sangat buruk, merupakan nyaris mencapai nilai 200 IPU. Kelima wilayah yg mesti terpaksa menutup gerakan sekolah demi menjaga kesehatan terhadap siswanya itu yakni Kuala Lumpur, Negeri Sektor Selangir, Putrajaya, Negeri Sektor Melaka, & Negeri Sektor Sembilan. Seandainya titik kebakaran hutan di Sumatera yg berjumlah tidak kurang dari 1.143 titik panas belum dapat teratasi sepenuhnya, sehingga indeks pencemaran hawa di Malaysia & Singapura masihlah dapat konsisten mengambil efek jelek & terang sudah mencoreng harga diri bangsa ini. (CAL) img : bbc
0 Komentar