Anak-Anak Gaza dan Tari Balet

19.47
Sekolah-Balet-di-Gaza
Konflik di negeri-negeri Timur Tengah benar-benar belum berhenti. Entah hingga kapan deru peluru & pelampiasan ego & keserakahan membombardir kedamaian di negeri-negeri Timur Tengah. Disaat dunia masihlah bergidik takut bersama militan ISIS yg tetap berkonflik panas dgn Bashar al Assad, Rusia & gabungan militer Amerika. Tidak jauh dari Suriah, kekacauan & penderitaan rakyat Gaza, Palestina pula belum berhenti. Tatkala puluhan th Gaza mesti menerima kenyataan juga sebagai wilayah yg terokupasi atau tercaplok tetap menerus oleh kebijakan penuh ego pemerintah Israel. Sampai hri ini, warga Gaza masihlah hidup jauh di bawah kata patut. Tetapi jangan sampai salah, di antara kekacauan Gaza, tetap ada senyum & cita-cita anak-anak mungil yg sanggup memercik cita-cita baru.
Seperti yg dilansir dari page CNN, laporan segera dari Gaza Palestina mengisahkann bahwa saat ini sekolah di Gaza ialah satu-satunya wilayah yg jadi surga dari ketenangan & ketertiban. Penuh bersama keceriaan anak-anak yg tulus. Bahkan di salah satu sisi sekolah di Gaza, Lima puluh anak wanita berumur 5-8 th ketika ini tercatat di sekolah balet di Al-Qattan Center for Children di Gaza.
Melalui pengarahan cepat dari seseorang relawan guru dari Ukraina, instruktur itu memantau dgn cermat latihan anak-anak Gaza dalam mempelajari tarian balet. Sekolompok anak wanita lucu yg masihlah teramat polos berputar bersama ujung jari kaki mereka, meliukkan badannya bak penari balet profesional. Komplit bersama gaun indah berwarna merah jejaka dgn rok yg menjulur & berputar mengikuti kegiatan sekelompok gadis kecil itu. Bagi sebahagian anak-anak wanita di Gaza, sekolah balet yaitu salah satu kelas paling ternama yg dijalankan oleh institut kesenian Al-Qattan Center for Children.
Dikutip dari Reuters & CNN, terhadap kenyataannya di antara kecamuk perang Palestina & Israel yg bergulir tidak dengan henti, tidak sedikit mimpi anak-anak gadis di Gaza yg mau bersekolah balet. Tetapi sejauh ini, Pusat Gerakan Budaya Qattan susah sekali utk mendatangkan instruktur balet dari luar.
Elemen ini membuktikan bahwa saat ini yg paling dibutuhkan warga Gaza yakni pengobatan psikis atau trauma healing dalam wujud sekolah-sekolah seni yg sanggup membangkitkan kembali kebahagiaan mereka.
Buat didapati, sejak thn 2007 silam saat mula-mula kali Gaza dikuasai oleh grup Hamas utk membendung serangan dari militer Israel. Ribuan anak-anak Gaza mesti menerima kenyataan hidup di bawah ancaman desingan peluru. Bahkan semenjak Mesir & Israel memblokade wilayah tersebut, aliran barang & manusia yg masuk ke Gaza dipantau teramat ketat.
Sekarang Ini di nyaris 50% dari keseluruhan 1,8 juta masyarakat Gaza yakni anak-anak bujang di bawah usia 18 thn. Dalam sekian banyak thn ke depan, periode depan Gaza ada di tangan anak-anak belia ini. jangan peradaban Gaza mesti terputus dikarenakan perang. (cal)
img : reuters
Previous
Next Post »
0 Komentar